TULISAN BEBAS
KARANGAN NARASI
SEKOLAH PASAR
MODAL
Rabu, 25 Septmber , pukul 07.00
pagi aku dan teman – teman pergi ke
Bursa Efek Indonesia untuk sekolah pasar modal selama 2 hari . Di perjalanan
menuju BEI terselip kejadian lucu sampai ketika aku dan teman – teman pulang
dari BEI . aku dan teman – teman
berangkat naik kereta , penumpang kereta yang terus bertambah di setiap stasiun
membuat sesak nafas aku dan yang lainnya pun hingga berpencar . Sesampainya di
stasiun sudirman kami pun melanjutkan perjalanan ke BEI dengan Bus . Penuhnya
penumpang sehingga 2 teman ku tertinggal dan tidak terbawa di bus yang aku
naiki . Tanpa sengaja aku tertawa kecil , akhirnya pun mereka menyusul dengan
naik taxi . Dan sampailah di BEI pada pukul 08.30
Banyak pengalaman yang menarik ketika
aku belajar pasar modal di sana . Bursa Efek Indonesia adalah impianku untuk
bekerja di sana sebagai manager Invetasi . Sesampainya di sana aku dan teman –
teman di perkenalkan Bursa Efek Indonesia, melihat kinerja pegawai dan kamI pun
di perlihatkan sistematika kegiatan saham di bursa efek .
Setelah di jelaskan kegiatan sahama di
sana, semua peserta sekolah pasar modal masuklah pada sebuah ruangan yang cukup
luas untuk mendapatkan materi pasar modal lebih mendalam . Peserta di sekolah
pasar modal tidak hanya mahasiswa/i saja melainkan banyak investor – investor
baik yang sudah menjadi investor ataupun ingin menjadi calon investor .
Pada pukul 09.15 di mulainya materi .
Pembicara nya adalah seorang analys terbaik di ASIA sekaligus sebagai motivator
yaitu benama Bpk. Jimmy Dimas Wahyu . Sebelum memulai materi inti dia memulai
dengan berbagai pengalamannya selama iya masidh duduk di salah satu Universitas
swasta di Surabaya. Banyak hal positif yang bisa aku ambil dari nya. Sebuah
kalimat yang dia lontarkan aku camkan
dalam diriku yaitu “jika kamu lunak maka dunia akan keras terhadap mu namun
jika kamu keras maka dunia akan lunak terhadap mu “
Banyak lagi materi yang di sampaikan
menganai apa itu pasar modal , bagaimana cara berinvestasi apa keuntungan yang
di peroleh dan banyak lagi materi yang hampIr 80% aku memahami materi yang di
sampaikannya .
TULISAN BEBAS
MENGUBAH KARANGAN NARASI DI ATAS MENJADI KARANGAN DESKRIPSI
SEKOLAH PASAR
MODAL
Pagi itu keberangkatan ke Bursa Efek Indonesia bersama teman – teman
ku banyak kejadian lucu di perjalanan kami . Kereta yang penuh membuat aku dan
yang lain terpencar . aku berdiri di depan pintu sebelah kanan, karena
penumpang di setiap stasiun yang terus naik dan bertambah sehingga aku pun
tergeser hingga ke dalam kereta . Saat
itu aku mulai merasa sesak nafas sampai ketika aku merasa pusing dan mual ,
sehingga orang yang duduk di depan ku merasa kasihan melihat ku dengan wajah
pucat dan melemas . Sehinga di berikan aku tempat duduk .
Penuhnya kereta hingga hembusan angin dari AC pun tidak membuat udara
terasa sejuk di dalam kereta namun semakin pengap . Emosi pun meluap antar
penumpang . Mereka saling adu bicara karena salah satu penumpang yang tidak mau
bergeser karena penumpang lain ingin turun . Aku yang merasa badan ku ingin
rasanya aku pulang dan tidak melanjtukan ke Bursa Efek Indonesia. Namun teman
ku yang selalu memberikan semangat aku pun tetap melanjtukan perjalanan .
Sesampainya di sana siang itu
aku sedang mengelilingi ruangan yang luas bertempat di Bursa Efek Indonesia .
Aku bermimpi bisa bekerja di sini sesuai impianku sebagai seorang manajer
invetasi . Sekarang aku memandang luas cita – cita ku . Sesekali aku
menghembuskan nafas dan menyelipkan senyum kecilku .
Didalam ruangan sekolah pasar modal aku memilih tempat duduk yang
paling depan di sebelah kiri . Karena aku masih melemas badanku membuat aku
tidak bersikap biasa nya . Karena materi belum di mulai , teman – teman ku yang
lain berfoto – foto di sana . Namun aku pun tidak bersemangat aku menolak
ajakan teman ku . Aku hanya ingin duduk . Ku lihat buku di atas pangkuan ku
yang sebelumnya di berikan panitia , aku memilih untuk membaca buku tersebut .
Aku buka dan aku baca halaman demi halaman sehinnga aku bisa memahami materi
sebelum di mulai .
0 komentar:
Posting Komentar